Masalah Terbesar Pendidikan Di Indonesia Adalah Kurikulum Terus Diganti Tapi Gurunya Itu Itu saja

Melihat pendidikan Indoensia hari ini sepertinya ada masalah besar yang menjadi bahan diskusi kita bersama.

Foto Ilustrasi Anak Sekolah


Bebasbicara- Dunia pendidikan di Indonesia semakin hari rasanya semakin Amburadul. Banyaknya pemberitaan media tentang anak Murid pukul guru atau guru pukul anak murid sampai orang tua wali murid terlibat dll, menjadi tontonan yang hampir tiap hari kita lihat dan dengar.

Begitupun para mahasiswa yang sudah tidak lagi dibekali pengetahuan dan wawasan yang mumpuni sebelum melakukan aksi demo

Sehingga yang terdengar adalah kata-kata kritik yang seolah membela masyarakat namun justru menujukkan bahwa dia yang berbicara dengan pengeras suara sebenarnya tidak megerti apa yang dia katakan.

Namun, lebih jauh dari itu semua, Masalah pokok pendidikan kita saat ini adalah masalah Budi perkerti atau Sikap.

Dahulu, orang sangat menghormati guru, bahkan Seorang guru sangat disegani baik di sekolah maupun di Masyarakat. Guru Zaman dulu memang benar-benar pahlawan tanpa tanda jasa yang sesungguhnya.

Tapi itu semua sudah berbalik saat ini, Guru sekarang lebih banyak disibukkan dengan urusan Administrasi dan uang

Inilah beberapa masalah dalam dunia pendidikan di Indonesia melansir dari Komunitas Quora

1. Tenaga Pendidik Yang Tidak Layak


Tenaga Pendidikan menjadi elemen penting dalam sebuah sekolah. Jika Gurunya tidak berkwalitas maka bagaimana dengan murid yang dihasilkan?

Contoh Kasus; Seorang Ibu guru mmberikan pelajaran dan pekerjaan rumah kepada anak muridnya

Guru; Nak, Buat Powerpoin tentang Topik ini, lalu dibaca-baca dirumah. Minggu depan kita kuis/ujian.
Lalu anak muridnya bertanya.

Murid; Kenapa proses belajarnya gini-gini aja bu? Tanya Seorang Murid

Guru; Kurikulum sekarang mengharuskan Siswa Lebih aktiv.

Dalam hati anak murid yang bertanya tadi mengggerutu, Aktiv nenek Lu? Kalau siswa Aktiv artinya guru Non-Aktiv, Gitu?

2. Kurikulum Diganti Terus Tapi Orangnya Begitu-Begitu Saja


Setiap ada Kurikulum baru, maka seharusnya guru-guru lama yang masih aktiv harus merubah cara mengajar agar bisa menyesuaikan dengan Kurikulum.

Namun kenyataannya di lapangan, banyak guru yang masih menggunakan cara-cara lama dalam mengajar, Seperti masih menggunakan kekerasan Fisik dan lain-lain terhadap anak didiknya.

Hal itu memicu reaksi para orang tua yang sebelumnya memang tidak paham lagi dengan Sistem pendidikan di Indonesia.

Sehingga mereka dengan mudah mendatangi sekolah untuk mengadili gurunya secara sepihak, bahkan pada beberapa kasus ada Guru yang di Tikam wali murid hingga tewas.

3. Murid Di Paksa Belajar Belasan Mata Pelajaran Tiap Minggu Sementara Guru Cuma Satu Mata Pelajaran.


Sampai saat ini, penulis masih bingung kenapa pendidikan di Indonesia semenyedihkan ini. Murid yang bercita-cita sebagai seorang guru pasti sangat tidak suka dengan sistem pendidikan seperti ini.

Karena untuk menjadi Guru, semisal Guru Fisika, tentu dia tidak membutuhkan pelajaran lain selain pelajaran Fisika bukan? Untuk apa dia mempelajari Ilmu Matematika jika yang dia ajar Nantinya adalah Fisika?

4. Banyak Tenaga Pendidik Yang Konservatif


Banyaknya Guru yang tidak Menguasai pelajaran yang dia ajarkan bukan lagi sekedar isu belaka dalam dunia pendidikan.

Tapi namanya Guru, selalu memiliki cara dan Alibi yang membuatnya tetap terlihat benar meskipun sudah sangat salah.

Atau Seorang Guru Matematika akan menyalahkan Muridnya jika mengerjakan Soal Diluar dari apa yang dia ajarkan meski jawabannya tetap sama.

Itulah beberapa Masalah Pendidikan di Indonesia yang perlu kita diskusi bersama. Jika ada persoalan lainnya, silahkan Lanjut dalam Kolom Komentar.

Masalah pendidikan di atas belum ditambah dengan Masalah lain seperti Kelayakan Gedung sekolah, Letak Sekolah, Akses Jalan, Listrik dan Air, Dll.
Patung Bernyawa

Berita Online Terkini

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama